Smartplus Consulting Indonesia – Akreditasi rumah sakit merupakan sebuah proses penilaian dan penetapan kelayakan rumah sakit berdasarkan standar pelayanan yang telah ditetapkan oleh lembaga independen akreditasi Kementerian Kesehatan. Untuk melaksanakan proses akreditasi rumah sakit, Kementerian Kesehatan kemudian menetapkan Komisi Akreditasi Rumah Sakit atau disingkat dengan KARS.
SNARS singkatan dari Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit, SNARS merupakan standar nasional akreditasi rumah sakit yang telah ditetapkan oleh KARS. Sedangkan standar akreditasi versi 2012 merupakan merujuk dari angka lahirnya, yakni di tahun 2012 sebagai penyempurnaan dari standar sebelumnya, yaitu standar akreditasi rumah sakit tahun 1995.
Adapun perbedaan penyempurnaan dari sistem akreditasi sebelumnya yaitu SNARS versi 2012 yang ditetapkan pada tahun 2012 adalah adanya tambahan Bab yang ada pada SNARS edisi 1. Jika sebelumnya standar akreditasi hanya berjumlah 15 bab, SNARS edisi 1 kemudian menambah 1 bab dalam standar akredirtasi rumah sakit sehingga menjadi 16 Bab. Selain itu ada penambahan standar dalam SNARS edisi 1 yang terdiri dari standar Pengendalian Resistensi Antimikroba (PRA) dan juga standar integrasi pendidikan kesehatan dalam pelayanan rumah sakit. Uraian elemen penilaian, pedoman, serta standar lebih rinci dijelaskan melalui narasi, bukan berbentuk tabel atau kolom sebagaimana yang ada dalam buku ‘Instrumen Akreditasi Rumah Sakit Versi 2012.
Dalam buku SNARS Edisi 1 juga dijelaskan bagaimana proses penyusunan, penambahan bab, serta referensi dari setiap bab dan juga glosarium istilah-istilah penting. Termasuk juga kebijakan pelaksanaan akreditasi rumah sakit. Sehingga lebih mudah dipahami dibanding buku instrumen akreditasi versi 2012.
Demikianlah, gambaran umum perbedaan antara instrumen Akreditasi Rumah Sakit versi 2012 dengan SNARS Edisi 1 berdasarkan dari buku terbitan KARS versi pdf.